Waktu menunjukkan pukul 02.50 WIB, tepat 10 menit sebelum alarm HP berbunyi. Di dalam sebuah kamar yang sedikit pengap, karena seharusnya di kamar ini menggunakan AC namun karena terlalu dingin, AC aku matikan. Kantuk, itu alasan yang biasa diungkap atau dilontarkan pada saat kita akan beribadah malam. Jadi teringat di Hari Jumat kemarin, khotib sholat Jumat membahas masalah ibadah malam ini. Dengan berbekal keinginan yang kuat, rasa kantuk bisa dilawan. Aku harus bangun walaupun mata masih 3 watt (bukan 5 watt lagi).
Duduk di atas kasur sebentar langsung disambung dengan langkah gontai ke kamar mandi untuk sedikit membersihkan diri termasuk mengambil air wudhu. Setelah wajah disapu oleh air wudhu, rasa kantuk sudah mulai sedikit berkurang. Duh Gusti, kenapa masih saja ngantuk nempel ngga mau ilang2 ya ? Ayo tetap semangat ! Begitulah kurang lebih yang ada di dalam pikiranku. Ibadahpun dimulai, tidak lama hanya sekitar 15 menit saja. Mungkin bisa dibayangkan jika kita semangat untuk menonton acara TV di tengah malam, sampai pagi pun bisa dijabanin :) Tapi untuk 15 menit menghadap Khalik susah banget ya ? hehe.
Sepi dan sunyi selalu menyelimuti ibadah malam. Di sepertiga paruh waktu istirahat adalah waktu yang paling baik dan enak untuk kita menghadap Sang Pencipta. Banyak Doa dan "Curhat" yang biasanya bisa kita ungkapkan di waktu itu. Rasanya aku punya seorang Sahabat yang luar biasa setia mau mendengarkan keinginanku, keluh kesahku dan harapanku. Tak terasa biasanya mata ini basah, sembab. Luar biasa kekuatanMu ya Allah. Bisa membuat air mataku mengalir tanpa sengaja. Kata2ku mengalir bagaikan menceritakan ke seorang teman yang sangat bisa dipercaya. Aku sadar sesadar sadarnya bahwa aku hanyalah sebuah mahluk yang sangat lemah yang penuh dengan dosa dan kesalahan. Sombong, itu adalah bukan milik kita sebagai mahluk ataupun manusia. Sombong itu selayaknya milik Sang Pencipta, bukan milik kita sebagai manusia biasa. Walaupun malam sepi dan sunyi, namun hati ini merasakan aku tidak pernah sendiri. Tak terasa waktu semakin mendekat ke pukul 04.08. Suara orang mengaji di Masjid dan Mushola mulai terdengar. Berarti sebentar lagi akan masuk waktu sholat Subuh. Rasa kantuk yang tadi nempel ngga mau hilang lambat laun mulai menghilang. Setelah sholat Subuh nanti aku masih punya waktu untuk merebahkan diri sejenak untuk menunggu mentari muncul di ufuk timur.
Semoga kita semua selalu dalam Lindungan Allah SWT.
Jakarta, Minggu 4 April 2010 Pukul 04:12
Duduk di atas kasur sebentar langsung disambung dengan langkah gontai ke kamar mandi untuk sedikit membersihkan diri termasuk mengambil air wudhu. Setelah wajah disapu oleh air wudhu, rasa kantuk sudah mulai sedikit berkurang. Duh Gusti, kenapa masih saja ngantuk nempel ngga mau ilang2 ya ? Ayo tetap semangat ! Begitulah kurang lebih yang ada di dalam pikiranku. Ibadahpun dimulai, tidak lama hanya sekitar 15 menit saja. Mungkin bisa dibayangkan jika kita semangat untuk menonton acara TV di tengah malam, sampai pagi pun bisa dijabanin :) Tapi untuk 15 menit menghadap Khalik susah banget ya ? hehe.
Sepi dan sunyi selalu menyelimuti ibadah malam. Di sepertiga paruh waktu istirahat adalah waktu yang paling baik dan enak untuk kita menghadap Sang Pencipta. Banyak Doa dan "Curhat" yang biasanya bisa kita ungkapkan di waktu itu. Rasanya aku punya seorang Sahabat yang luar biasa setia mau mendengarkan keinginanku, keluh kesahku dan harapanku. Tak terasa biasanya mata ini basah, sembab. Luar biasa kekuatanMu ya Allah. Bisa membuat air mataku mengalir tanpa sengaja. Kata2ku mengalir bagaikan menceritakan ke seorang teman yang sangat bisa dipercaya. Aku sadar sesadar sadarnya bahwa aku hanyalah sebuah mahluk yang sangat lemah yang penuh dengan dosa dan kesalahan. Sombong, itu adalah bukan milik kita sebagai mahluk ataupun manusia. Sombong itu selayaknya milik Sang Pencipta, bukan milik kita sebagai manusia biasa. Walaupun malam sepi dan sunyi, namun hati ini merasakan aku tidak pernah sendiri. Tak terasa waktu semakin mendekat ke pukul 04.08. Suara orang mengaji di Masjid dan Mushola mulai terdengar. Berarti sebentar lagi akan masuk waktu sholat Subuh. Rasa kantuk yang tadi nempel ngga mau hilang lambat laun mulai menghilang. Setelah sholat Subuh nanti aku masih punya waktu untuk merebahkan diri sejenak untuk menunggu mentari muncul di ufuk timur.
Semoga kita semua selalu dalam Lindungan Allah SWT.
Jakarta, Minggu 4 April 2010 Pukul 04:12
No comments:
Post a Comment